Site icon alwashliyahaceh

Macam macam Tipe Data yang Harus Diketahui

Macam-macam-Tipe-Data

Dalam bahasa pemrograman, macam macam tipe data sangat penting untuk dipahami. Tipe data juga penting dalam memudahkan program mendeteksi berbagai informasi. Dengan begitu, data menjadi mudah disusun, ditafsirkan, dan digunakan dalam pembuatan software.

7 Tipe Data yang Populer dalam Pemrograman

Berbagai tipe data banyak digunakan untuk mempermudah bahasa pemrograman mengetahui instruksi terhadap data. Seorang analis juga menggunakan tipe-tipe data tertentu dalam mendefinisikan data pada kolom atau baris tertentu.

Oleh karena itu, sangat penting untuk mengetahui berbagai jenis data yang ada supaya tidak menghasilkan data error. Kesalahan ini tentu saja akan sangat berdampak pada hasil analisis yang dilakukan. Berikut beberapa tipe data yang sering digunakan:

Merupakan tipe data yang dipakai dalam merepresentasikan angka desimal atau pecahan di dalam pemrograman. Adapun istilah “floating” sendiri merujuk pada sifat bilangan yang mampu dibulatkan ke bilangan yang terdekat, seperti 45,8 yang dapat dibulatkan ke 46.

Tipe data numerik yang satu ini mengacu pada pemakaian dua kali lipat dari penyimpanan yang relatif. Dengan demikian, metode penulisan angka yang digunakan pada tipe data ini tidak jauh berbeda seperti yang terdapat pada kalkulator.

Merupakan tipe data primitif yang berupa bilangan bulat atau angka yang tidak disertai dengan pecahan. Dengan demikian, tipe data ini tidak mempunyai pecahan desimal, baik bilangan negatif maupun positif.

Umumnya, bahasa pemrograman mempunyai batasan angka minimal dan maksimal yang dapat direpresentasikan sebagai bilangan bulat. Sebagai contoh pada bahasa pemrograman Java, bilangan yang dapat diterapkan yakni antara -2.147.483.648 hingga 2.147.483.647.

Dibandingkan macam macam tipe data lainnya, tipe data string cenderung lebih populer dan banyak digunakan. Tipe data ini dapat meliputi angka, huruf, serta karakter lain. Meskipun ada banyak karakter berbeda, tetap saja dianggap sebagai teks.

String banyak digunakan dalam pengembangan perangkat lunak untuk berbagai tugas penting seperti pengolahan teks, data, manipulasi string, serta interaksi melalui antarmuka pengguna. Contohnya seperti “Halo!”, “+628123456”, dan sebagainya.

Sesuai namanya, tipe data char ini merupakan tipe data yang dipakai dalam menyimpan satu angka, huruf, tanda baca/simbol, bahkan spasi kosong. Tipe data ini banyak digunakan dalam bahasa C, C++ atau C# untuk menyimpan karakter dengan kode numerik.

Jumlah yang disimpan dalam tipe data ini terbilang cukup banyak. Hal ini karena penggunaan bit pada tipe data tersebut harus mewakili setiap karakter yang unik. Adapun contoh dari tipe data ini seperti “%”, “9”, “j”, “V”, dan sebagainya.

Boolean merupakan tipe data yang mewakili nilai true “benar” dan false “salah”. Umumnya, tipe data ini hanya dipresentasikan guna mewakili 2 nilai dengan mempertimbangkan hubungan angka kecil dan besar.

Sebagai contoh pada bahasa pemrograman Python, tipe data ini memiliki nilai numerik 1 dan 0. Angka 1 merepresentasikan “benar”, sementara angka 0 mewakili pernyataan “salah”. Tipe data ini termasuk ke dalam tipe logika sebagai dasar pengambilan keputusan.

Merupakan kumpulan data yang umumnya berbentuk struktur, fungsi, variabel, atau kelas tertentu. Tipe data ini digunakan ketika Anda ingin menyimpan lebih dari satu nilai untuk suatu variabel. Misalnya informasi seperti nama, usia, hingga alamat pada suatu formulir.

Dikenal juga dengan list, yang merupakan tipe data untuk menyatakan kumpulan dari berbagai elemen pada urutan tertentu. Elemen dalam array dikenal mempunyai jenis serta nilai yang sama. Misalnya jenis karnivora seperti singa, buaya, elang, dan sebagainya.

Itulah macam macam tipe data yang sangat penting untuk Anda ketahui. Sebagai seorang data analyst maupun programmer, sangat penting untuk memahami setiap tipe data guna mempermudah kinerja Anda dalam mengolah data-data penting. Selamat mencoba!

Exit mobile version